News

Beacon Peduli Lombok

Bencana alam di Lombok merupakan salah satu bencana alam yang terparah di tahun 2018. Guncangan yang terjadi beberapa kali pada bulan Agustus ini telah menelan banyak korban jiwa dan menghancurkan sebagian besar infrastruktur di pulau tersebut.

Menanggapi kejadian tersebut, Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) di Beacon Academy mempelopori sebuah aksi sosial, yaitu berupa pengumpulan bantuan bagi Lombok. Bantuan berupa materi keperluan masyarakat seperti selimut, pakaian, makanan instant dan juga dana. Sharon Mintarno (siswa kelas 12) yang juga merupakan ketua OSIS Beacon Academy menyatakan bahwa aksi sosial ini juga sangat berguna untuk menggugah rasa kemanusiaan bagi seluruh pelajar, guru dan staff lainnya.

Salah satu bentuk kolaborasi antara gagasan siswa beserta guru adalah dengan tercetusnya berbagai gerakan penggalangan dana antara lain : donasi dari tiap kelas, bazaar makanan oleh klub wirausaha siswa (Entrepreneurship Club), Photobooth oleh klub fotografi dan satu gerakan yang disebut “Hari tanpa seragam sekolah”. Hari dimana siswa dapat menggunakan baju bebas pada hari yang disepakati dan setelah memberikan bantuan dana dengan nominal tertentu.

Pada akhirnya, hasil dari pengumpulan bantuan bencana alam di Lombok yaitu berupa 15 kotak berisikan bahan keperluan sehari-hari dan juga dana senilai Rp.30.000.000,-.

Bantuan diberikan langsung kepada perwakilan dari Palang Merah Indonesia yaitu bapak Edward senilai Rp.20.000.000,- dan juga kepada sekolah Nusa Alam Lombok senilai Rp.10.000.000,-. Pemberian bantuan secara simbolik ini disaksikan oleh seluruh siswa, guru dan orangtua .

Aksi sosial ini diharapkan mampu menanamkan rasa kemanusiaan bagi siswa-siswi dan memberikan pelajaran berharga untuk saling menolong.

Translate »